
Rampungkan Data, Koordinasi Capil
Rampungkan Data, Koordinasi Capil
Data Pemilih merupakan salah satu element penting dalam pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu). Baik tidaknya pelaksanaan Pemilu salah satu indikatornya adalah penyajian data pemilih yang baik. Untuk menyajikan data pemilih yang baik menghadapi tahapan pemilu kedepan, KPU Kabupaten Muna Barat melakukan pemutahiran Data Pemilih Berkelanjutan (DPB) setiap bulan. Rapat plenonya dilaksanakan, Kamis (5/11) lalu, yang dihadiri anggota KPU Kabupaten Muna Barat dan staf Sekertariat.
Dirapat Pleno tersebut ditetapkan DPT Kabupaten Muna Barat sebanyak 56.617 Pemilih. Mengalami peningkatan dari bulan sebelumnya yakni sebanyak 56.612 Pemilih.
Sebelum diplenokan, Ketua KPU Muna Barat Awaluddin Usa, Kordiv Data Alirun Asa dan Sekertaris Abdul Manaf serta Kasubag Data Sumarto, menyambangi kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, yang diterima langsung oleh Kepala Dinas Burhanudin.
“Kedatangan Kami di Capil untuk menyampaikan sejumlah nama hasil pemutahiran KPU, yang mana nama – nama tersebut belum memiliki Nomor Kartu Keluarga (NKK) dan Nomor Induk Kependudukan (NIK),”kata Awaluddin Usa, Ketua KPU Kabupaten Mubar.
Data tersebut bersumber dari data siswa hasil koordinasi dengan Dinas Pendidikan cabang Sultra dan data yang diperoleh oleh staf KPU di wilayah masing – masing. “Di Capil ini sumber data utama penduduk, kita berharap Capil dapat memperbaiki data yang kita miliki,”sambungnya.
Sementara itu, Burhanudin, Kadis Capil mengatakan, permintaan perbaikan data yang diminta oleh KPU Muna Barat, akan segera ditindaklanjuti. “Ini kita akan tindaklanjuti, tapi tidak bisa dalam waktu singkat. Bila sudah rampung segera akan kita sampaikan,”janjinya.
Selanjutnya, KPU Muna Barat melaksanakan rapat pleno DPB. Alirun Asa, Ketua Divisi Data menyampaikan, pleno kali ini berbeda dengan pleno – pleno DPB sebelumnya. Sebelumnya pleno masih dilakukan off line, namun saat ini sudah menggunakan aplikasi Sistem Informasi Data Pemiliuh (sidalih). Untuk pleno – pleno selanjutnya nanti, akan dilaksanakan dengan menggunakan aplikasi Sidalih. “Semua nama pemilih yang kita plenokan secara off line sejak tahun 2020, kini kita masukan kedalam aplikasi sidalih,”katanya. (***)